Cari Tulisan

Kamis, 23 Agustus 2007

Tentang Operating System (OS)

x: Apa sih OS itu? Kenapa musti ada OS? Dan mungkin masih banayak pertanyaan lain mengenai si OS ini.
Komputer yang "sesungguhnya" adalah Microprocessor yang terdiri dari jutaan transistor yang bekerja secara on/off (seperti saklar). Untuk membuat on/off transistor tadi diperlukan perintah dalam bahasa mesin (1 atau 0). Tiap jenis processor memiliki "bahasa" masing-masing yang ditentukan oleh pembuatnya. Dan sekali lagi bahasa yang dimengerti olehnya adalah bahasa mesin. Yang kalau untuk melihat isi sebuah alamat (1 bit) perlu 1 command. Nah kalau file tersebut berukuran 1Kb saja, berarti diperlukan perintah lebih dari 1000x4 (4000) command. Itu baru membuka isi file yang tentunya masih berupa bahasa mesin juga. Trus belum lagi menterjemahkannya ke bahasa kita, belum lagi menampilkannya ke monitor. Ribet kan....?
Oleh karena itulah OS menampilkan sosoknya. OS menyediakan fungsi-fungsi atau perlengkapan-perlengkapan yang bisa digunakan untuk melakukan perintah-perintah standard. Dengan OS, maka seolah komputer mengerti bahasa kita. Oleh karenanya mari kita berterima kasih kepada sang OS.
.....
x: Dari tadi OaS OeS melulu, aku belum nyambung nih....?
OK deh, OS yang paling sering anda kenal bernama Microsoft Windows, baik 9x, 2000, XP, maupun vista. Dan mungkin anda juga pernah mendengar linux. Atau pernah mengenal unix. Bahkan mungkin pernah membaca tentang Mac OS. Dan masih banyak lagi yang lainnya...
Dulu, waktu pertama kali aku kenal komputer, waktu itu aku SMP, sekitar tahun 91, pertama kali yang aku pelajari adalah DOS (Disk Operating Systems). Dan kala itu yang merajai adalah IBM OS. Masa itu IBM laksana raksasa yang menguasai pangsa pasar komputer baik hardware maupun software. Lalu munculah MS DOS. Yang masih belum bisa mengeser hegemoni IBM OS.
Dan tentu saja waktu itu MAC OS telah ada. Karena memang IBM compatible dan MAC adalah dua "aliran" yang berbeda. Jadi MAC akan sedikit kita singgung, dan lebih banyak ke IBM compatible.
Nah karena MS DOS masih kalah tenar dengan IBM OS, maka MS pun menggandeng MAC untuk bekerja sama membuat sebuah OS. Bermula dari situlah muncul Windows 3.1.1 yang legendaris, sang pendobrak pasar. Jadi sebelum windows 3.x.x semua OS IBM compatible masih text format, belum GUI (Graphic User Interface). OS ber-GUI pertama diperkenalkan oleh MAC di mesin "aliran"-nya sendiri tentunya.
Dengan kemunculan Windows 3.1.1 ini, keperkasaan IBM mulau pudar. Sang jagoan baru muncul, yakni microsoft. Dari tahun ke tahun microsoft terus melakukan pembenahan dengan OS-nya. Hingga muncul sang legenda windows 98, dan juga windows XP yang refolusioner. Sampai kini hegemoni microsoft di bidang OS untuk IBM compatible tak terkalahkan.
Disamping itu muncul juga Unix. Yang berakar dari kaum cendekia. Dalam hal management file dan sisi keamanan, unix memang lebih unggul dibanding windows. Namun itu kurang berarti untuk mendongkrak ketenaran, karena yang dibutuhkan oleh pengguna adalah kemudahan. Sebuah kata yang susah dicari di unix.
Masih dari kaum kampus, si Linus membuat sebuah OS yang kemudian dikenal sebagai Linux. Sang Penguin ini memang memiliki pertumbuhan pengguna yang luar biasa. Apa lagi Linus kemudian memutuskan OS-nya untuk dilepas ke "pasar bebas" GNU. Sehingga semua orang bisa mengcopy, mengembangkan dan mendistribusikannya gratis tis. Karena "bebas" itulah kemudian Linux berkembang menjadi banyak "klan". Yang setiap klan terkadang memiliki "cara" tersendiri. Hal inilah yang kemudian saya memandang sebagai kelemahan Linux. Memang banyak software yang mendukung Linux untuk sekarang. Namun terkadang tidak semua klan linux didukung. Karenanya pengguna diminta untuk jeli software mana saja yang mendukung linux yang dipakainya. Belum lagi tidak semua klan linux menyediakan fasilitas install software yang mudah. Dan tidak semua software yang berjalan di linux mendukung instalasi yang mudah tadi. Jadi pengalaman saya menunjukkan bahwa ketersediaan software dan kemudahan instalasi software baru menjadi isue yang perlu diperhatikan. Namun terlepas dari itu, keamanan dan management file yang bagus adalah sisi baik dari Linux. Apa lagi dukungan kalangan yang luas, masih memungkinkan Linux untuk berkembang lebih baik. Apalagi jika semua klan linux bertemu dan membuat sebuah standard bersama dalam installasi software.
x: Bagaimana nasib sang IBM...?
IBM masih exist sampai sekarang. Dan juga telah membuat OS ber-GUI dengan nama O/S 2. Mungkin jarang terdengar ya... Memang jarang ada, bahkan di komputer IBM pun masih menggunakan Windows. Tapi dapat anda jumpai jika anda berkutat di bidang yang bersentuhan dengan server.
x: Ada yang lain lagi selain OS tadi....?
Tentu saja masih banyak. Terlebih untuk product professional yang keamanan lebih diutamakan dari kemudahan.
Sebenarnya pernah ada harapan yang baik dari Java. Kehebatan java pernah membuat kekhawatiran di kalangan Microsoft-ers. Namun Java memilih jalan aman dengan membuat java menjadi seolah sebagai sub-OS yang bisa berjalan di semua platform. Sehingga kemudian software yang berjalan di java akan menempuh rute: software - java interpreter - OS (Windows) - Processor. Namun untuk OS di mesin selain komputer, java telah menunjukkan keperkasaannya.
...
Demikian sekelumit tentang OS. Semoga membuka wawasan kita. Jika ada kekurangan atau kekeliruan, mohon kiranya pembaca mau memberikan koreksinya...

1 komentar:

aRpada sMuga 2008 mengatakan...

mas imam aQ hari alumni smp 1 tikung Jg...Q berminat masuk ke PENSni...q sekarang butuh soal2 masuk pens,mas bisa bantu ga...makasi sbLumnya